Jumat, 09 September 2022

Resume Ke-9 Belajar Menulis @27

Resume Ke-9

Belajar Menulis Gelombang 27

Oleh : Ratna Komala

Tanggal : 09 September 2022

Tema : Motivasi Menulis dan Membuat Buku

Narasumber : KH. Dail Ma'ruf, M.Pd

Moderator : Muliadi



Waktu terus berjalan tanpa menghiraukan kekhawatiran saya tentang berbagai keinginan hari ini yang belum terealisasi. Namun satu hal yang patut saya syukuri Alhamdulilah malam ini saya bisa mengikuti Kelas Beelajar Menulis Gelombang ke 27 Pertemuan ke 9, dengan Tema  “Motivasi menulis dan membuat buku” dengan harapan penulis pemula seperti saya berkeinginan menghasilkan karya yang bisa di baca dan bermanfaat bagi orang lain, semoga keinginan yang bukan hanya sekedar angan-angan.

Malam ini  kita di bersamai oleh Moderator Bp Muliadi, S.Pd, M.Pd beliau seorang kepala SMK di Tor-tori Sulawesi Tengah, Malam ini Moderator kita menyampaikan penghantar kelas kita dengan Voice Note karena berbagai hal jadi beliau dengan terpaksa menyampaiakn pembukaan dengan VN, acara di awali dengan membaca doa bersama-sama dan seperti biasa menyampaiakan acara kelas kita amalm ini.

Semula malam ini kita akan dibersamai oleh Bp Prof. Dr. Ngainun Naim, namun karena berbagai hal beliau tidak bisa hadir membersamai kita di Kelas Belajar Menulis pertemuan ke-9 malam ini,  namun malam ini kita akan dibersamai oleh Narasumber yang tidak kalah Hebatnya yakni Bp K.H Dail Ma’ruf, M.Pd . Beliau lahir di Serang pada tanggal 13 Mei 1977. malam ini diawali dengan permohonan maaf karena pemateri malam ini tidak bisa hadir dan baru konfirmasi sekitar pukul 19.30 WIB.

Malam ini Narasumber menyampaikan ada 16 kiat agar kita punya motivasi menulis yaitu :

1.     Pertama kita temukan dulu tujuan kita menulis itu apa? Dan niatnya apa?

2.      Selalu ingat tujuan awal kita menulis itu apa?

Jika tujuan menulis hanya ingin dikenal itu sudah biasa tapi ada yang lebih dari itu supaya kita kekal adanya.

3.      Cari tahu manfaat menulis dan Membaca.

Kegiatan menulis dan membaca ini sangat kuat hubungannya karena menulis tanpa menjadi seorang pembaca adalah suatu kenekatan. Karena penulis yang baik otomatis pembaca yang baik pula sebab dengan banyak membaca kita akan menjadi seorang penilis yang handal.

4.     Atur Manajemen Waktu untuk menulis.

Dalam menulis beda orang beda kebiasaan, ada yang berjam-jam kuat menulis untuk menyelesaikan suatu karya atu tulisan namun ada juga yang tidak kuat lama berjam-jam menulis, tapi hal itu jangan dijadikan masalah bisa di sambung kemudian.

5.     Cari dan Baca karya Orang lain sebagai Referensi dan menambah pengetahuan.

6.      Carilah suasana yang berbeda dalam menyelesaikan suatu karya / tulisan agar tidak bosan.

7.      Gabung dalam komunitas Menulis.

8.      Carilah Wadah menulis.

9.      Perbanyak Bahan-bahan tulisan.

10    Cobalah tantang diri sendiri bikin tulisan yang berani.

11   Jangan terlalu mengharapkan pujian

12   Jangan terburu-buru menulis.

13   Berpikirlah Positif mengenai menulis.

14   Jangan memaksakan diri, karena segala sesuatu yang dipaksakan akan tidak baik.

15   Jangan membandingkan diri dengan penulis lain.

16   Perhatikan kesehatan.

Jika sudah mulai suka dan percaya diri dalam menulis maka jaga motivasi itu.

Malam ini ada pertanyaan yang luar biasa yakni bertanya bagaimana perasaan Narasumber kketika dapat menyelesaikan suatu karya (Buku) dan bagaimana cara menghindari dari pujian. Rasa bahagia yang tak terkira itu ketika nama kita ada di cover salah satu buku dan itu artinya kita termasuk salah satu penulis dari buku tersebut, entahlah malam ini saya berharap  suatu saat rasa itu dapat saya rasakan ketika nama saya tertera di salah satu Cover buku. Dan untuk menhindari dari pujian cukup kita ucapkan Alhamdulilah saja ketika pujian itu terlontar untuk kita. Karena sesungguhnya pujian itu hanya milik Allah, luar biasa moderator kita malam ini selalu mengingatkan kita tentang rasa Syukur dan selalu rendah hati.

Jika kita tidak mampu menulis jangan dipaksakan, dalam artian jangan memaksakan membuat tulisan yang tidak kita kuasai, menulislah setiap hari, jika tak sempat tetap sempatkan meski hanya 1 atau 2 paragraf, motivasi yang luar biasa mala mini dari Narasumber hebat kita “ LUANGKAN WAKTU UNTUK NULIS, JANGAN TUNGGU WAKTU LUANG”

Ketika kita punya angan-angan untuk menulis, namun kita sulit untuk memulai terutama kita akan memulai tulisan ini dari mana, Narasumber memberikan tips untuk menghindari hal-hal seperti itu. Pertama buat saja Out line buku, kedua bual DL agar bisa sesuai target, ketiga buat utuh semuanya dari awal sampai akhir, ketiga baru edit, jangan kita menulis baru satu bab langsyng edit, keempat minta teman yang dipercaya untuk editor dan urus terbitkan.

Bagaimana cara kita mengatasi kesulitan dalam membuat jdul buku yang akan diterbitkan dan    apa tips supaya judul yang kta buat menarik minat pembaca dan menjadi best seller, ada  beberapa tips yang disampaikan Pa Damar Narasumber hebat kita mala mini yaitu

1.  Buku yang laku itu yang lagi HITS  misalnya “ Enjoy Mengajar Dengan Kurikulum Merdeka” atau “ Sukses menjadi sekolah Merdeka Belajar”.

2.       Buku yang dicari banyak orang misalnya : “Kiat Bahagia di Era Naik Harga”

3.    Buat buku Pegangan siswa atau buku pendamping, buku wajib yang dapat membantu siswa lebih memahami dan mendalami materi bahkan bisa bikin mereka dapat nilai maksimal.

Dengan niat kita menulis salah satu cara mendapatkan amal jariyah, kemudian yakinkan kita bahwa ilmu di buku itu akan bermanfaat bagi pembacanya, dan akan menjadi bukti abadi bahwa kita pernah ada dan buku itu saksinya. Meski tak pulang modal tetap yakin akan bahagia karena ilmu dan gagasan kita dibaca banyak orang, misalnya  buku antologi Pak Damar sang Narasumber kita malam ini yang berjudul “ SURAT CINTA GURU UNTUK PRESIDEN JOKOWI” buku tersebut di baca beliau juga dibaca oleh ketua DPR dan MPR.

Masuk di rekor perpustakaan Universitas Prima Graha Banten

Diakhir pak Dammar meberikan kiat agar kita tidak gagal dalam buat buku yaitu ikut yang sudah jelas saja dan kita percaya seperti di tim solidnya Om Jay “Komitmen” bantu terbitkan buku solo.

Ini salah satu contohnya dikerjakan hanya 1 bulan proses lay out dan percetakan.

Denga kita menulis maka kita akan mempunyai buku, dengan mempunyai buku maka ilmu pengetahuan kita akan bertambah, paling tidak dengan menulis orang lain akan tahu bahwa kita pernah ada jika suatu saat jasad kita sudah tak ada lagi di alam fana. Alhamdulilah ditengah-tengah kesibukan dan dengan sisa semangat tadi siang serta dengan perasaan gembira pula saya dapat menyelesaikan resume pertemuan ke-9 Belajar Menulis Gelombang 27 malam ini meski jauh dari kata sempurna.

Terimakasih.


8 komentar:

  1. mkasih bu Ratna sudah buat resume dengan baik. moga jadi buku

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih Pa, Maaf tadi di saya Jaringan jelek jadi saya membuat resume di word dulu tidak langsung di blog nya, mungkin saya belum paham, di pindahin ke Blog kemudian saya cek ternyata tulisannya malah acak-acakan. Mohon masukan dan bimbingannya Pa

      Hapus
  2. Terimakasih Ibu, tapi tulisan di Blog nya malah Acak-acakan bu tadi saya buat resume di word dulu kemudian di pindah ke Blog, mungkin saya belum paham bu

    BalasHapus

Kamelang Hate, Februari 2023

                                                                                          Kamelang Hate Sisi Jalan aya nonoman keur anteng d...